19 November 2008

Gempa atau Tanah Goyang ?

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Pagi ini Ana membaca sebuah berita online di internet yang judulnya saja mengingatkan Ana pada kejadian yang Ana alami 13 tahun silam. Artikel tersebut berjudul "Tanah Goyang! Allahu Akbar! Allahu Akbar!".
Pada suatu malam di bulan Oktober 1995, Ana merasakan suasana bencana gempa berkekuatan 7,5 pada skala richter yang melanda daerah kami. Kalimat tayyibah terus terdengar ketika gempa susulan datang. Gempa utama hanya terjadi selama 45 detik itu cukup memberikan efek bagi kehancuran banyak bangunan dan menelan ribuan korban jiwa.
Saat itu, daerah kami yang sebelumnya nyaris tidak dikenal akhirnya didatangi oleh sukarelawan seluruh dunia. Ana sendiri ikut bergabung dengan Tim Sukarelawan berbendera Satgas Merpati IV.
Sekian lama berlalu kembali Ana ikut merasakan dahsyatnya gempa yang melanda Sumatera setelah Sunami menerjang Nangroe Aceh Darussalam, kala itu Ana berada di Sumatera Barat.
Setelah gempa diikuti Sunami di NAD, secara bergiliran bencana gempa terjadi diberbagai wilayah di Negeri Tercinta ini secara susul menyusul. Berita gempa hampir setiap hari menjadi headline di surat kabar dan media lainnya.
Beberapa gempa besar yang terjadi pada abad 20 - 21 dapat dilihat di sini.
Ada hal yang seharusnya kita ingat bahwa gempa itu adalah sebuah fenomena Alam yang tidak luput dari interfensi sang empunya Alam itu sendiri yakni Rabb Sekalian Alam Dialah Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Bukankan Allah SWT telah mengingatkan kepada kita melalui lisan RasulNya.
Mari kita simak beberapa kisah dalam Al-Qur'an dimana Allah SWT menguji dan menghukum umat-umat terdahulu yang salah satunya adalah gempa dahsyat yang belum pernah kita rasakan. Kaum Nabi Luth A.S ditimpakan oleh Allah balasan dari perbuatan homoseks yang mereka agungkan, hingga Allah SWT membalikkan negeri mereka.

”Dan Musa memilih tujuh puluh orang dari kaumnya untuk (memohonkan tobat kepada Kami) pada waktu yang telah Kami tentukan. Maka ketika mereka digoncang gempa bumi, Musa berkata: “Ya Tuhanku, kalau Engkau kehendaki, tentulah Engkau membinasakan mereka dan aku sebelum ini. Apakah Engkau membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang kurang akal di antara kami? Itu hanyalah cobaan dari Engkau, Engkau sesatkan dengan cobaan itu siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau beri petunjuk kepada siapa yang Engkau kehendaki. Engkaulah Yang memimpin kami, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan Engkaulah Pemberi ampun yang sebaik-baiknya”. ( QS Al-'araaf : 155 )

Maka mereka mendustakan Syu'aib, lalu mereka ditimpa gempa yang dahsyat, dan jadilah mereka mayat-mayat yang bergelimpangan di tempat-tempat tinggal mereka. (QS. Al-Ankabuut : 37)

Karena itu mereka ditimpa gempa, maka jadilah mereka mayit-mayit yang bergelimpangan di tempat tinggal mereka. (QS. Al-'araaf : 78)

Kemudian mereka ditimpa gempa, maka jadilah mereka mayit-mayit yang bergelimpangan di dalam rumah-rumah mereka. (QS. Al-'araaf : 91)

Silakan baca juga artikel ini

Selanjutnya, sebuah surat dalam Al-Quran "Al-zalzalah" cukuplah kiranya menggambarkan kepada kita akan dahsyatnya gempa kelak di akhir zaman.

Sebuah solusi jitu yang langsung diberikan oleh Allah SWT adalah :

Jikalau Sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, Maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya. (QS. Al-'araaf : 96)


Wallahu'alam

Syukron, Fastabiqul khairaat

يوليف ديان

0 comments: