Mencari Cahaya dari Masjid ke Masjid perjalanan mengumpulkan bekal

30 Juli 2011

Masjid Ideal Dalam Anganku

Masjid Sebagai Pusat Pemberdayaan Umat, memakmurkan Masjid berarti memakmurkan Jamaah dan orang disekitar Masjid.

وَأَنَّ الْـمَسَاجِدَ لِلهِ فَـلاَ تَدْ عُوْا مَعَ اللهِ أَحَــدًا | من سورة الجن : 18

Terjemahannya :

Dan sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah) Allah.  (QS. Al-Jinn [72] : 18)

اِنَّمَا يَعْمُرُ مَسَاجِدَ الله مَنْ ءَامَنَ بَاللهِ وَالْيَوْمِ الاَخِرِ وَاَقَامَ الصَّلاَةَ وَءَاتَى الزَّكَوةَ وَلَمْ يَخْشَ اِلاَّ الله فَعَسَى اُولَئِكَ اَنْ يَكُوْنُوْا مِنَ الْمُهْتَدِيْنَ  من سورة التوباة : 18

Terjemahannya :

Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk. (QS. At-Taubah : 18)

 

(( مَنْ بَنَى مَسْجِداً يَبْتَغِي بِهِ وَجْهَ اللهِ بَنَى اللهُ لَهُ مِثْلَهُ فِي الْجَنَّةِ )) وفي رواية لمسلم: (( بَيْتاً فِي الْجَنَّةِ )).

“Barangsiapa membangun masjid –karena mengharap wajah Allah- maka Allah akan membangunkan untuknya yang semisalnya di dalam syurga.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim). Dan dalam riwayat Muslim disebutkan dengan lafal: “rumah di dalam syurga.”

Keutamaan tersebut di atas hanya bisa dicapai dengan ikhlas semata-mata karena Allah, mengharap wajah Allah sebagaimana teks hadits. Meskipun masjid yang dibangun itu berukuran kecil.

Dalam hadits yang lain Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

 مَنْ بَنَى ِللهِ مَسْجِداً وَلَوْ كَمَفْحَصِ قَطَاةٍ أَوْ أَصْغَرَ بَنَى اللهُ لَهُ بَيْتاً فِي الْجَنَّةِ

“Barangsiapa membangun sebuah masjid karena/untuk Allah walau seukuran sarang (kandang) burung atau lebih kecil dari itu, maka Allah akan membangunkan untuknya rumah di dalam syurga.” (HR. Ibnu Majah dan al-Baihaqi dan dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Shahih al-Jami’ no. 6128).

Adapun bila seseorang membangun masjid dengan tujuan ingin dipuji oleh manusia atau hanya untuk berbangga-banggaan semata maka ia tidak akan memperoleh keutamaan ini. Dan jika hal ini merajalela di tengah-tengah manusia maka itu salah satu pertanda dekatnya hari kiamat. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لا تقوم الساعة حتى يتباهى الناس في المساجد

“Tidaklah kiamat akan tegak sehingga manusia berbangga-banggaan dalam (membangun) masjid-masjid.” (HR. Ahmad, Abu Daud Ibnu Majah dan yang lainnya. Dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Shahih al-Jami’ no. 7421)

Tidak seperti tahun lalu, aktifitas ramadhan hanya bisa saya lakukan di beberapa Masjid di sekitar tempat tinggal. Entah kenapa, Insya Allah bila mempunyai kesempatan pada Ramadhan kali ini saya sangat tertarik untuk berkunjung, bersafari ke beberapa Masjid setiap harinya. Maksud hati ingin mencoba mempelajari bagaimana bentuk pengelolaan Masjid yang baik sesuai dengan kultur dan kearifan lokal masyarakat setempat.

Walaupun secara teoritis saya belum pernah mengikuti pelatihan-pelatihan resmi tentang pengelolaan Masjid, semoga dengan pengalaman langsung ini dapat memetik pelajaran yang berharga tanpa mengurangi maksud dan kekhusyu’an ibadah Ramadhan.

Secara pribadi saya sudah menetapkan standar pengamatan dan penilaian untuk memudahkan pengamatan atau observasi di lapangan. Secara penilaian berturut-turut dari yang belum baik sampai yang sangat baik saya memberikan nilai berupa bintang dari 1 (satu) bintang sampai 10 (sepuluh) bintang. Parameter-parameter yang menjadi objek pengamatan  berupa hal-hal sebagai berikut :

  1. Lokasi Masjid yang Strategis dan Mudah di Jangkau
  2. Kenyamanan Buat Jamaah dalam beribadah
  3. Manajemen Masjid / Pengelolaan yang profesional
  4. Kepengurusan Yang Aktif dan Proaktif
  5. Imam Masjid yang Hafiz, Fasih, Cerdas dan Berwibawa Taqwa
  6. Kaderisasi Yang Baik (Imam, Muadzin, Khatib, Mubaligh)
  7. AMIL Zakat yang Amanah dan pengelolaan ZIS yang baik.
  8. Remaja Masjid yang Aktif dan Kreatif
  9. Perpustakaan Masjid yang Rapi dan Lengkap
  10. Tempat Wudhu  dan Toilet yang Bersih
  11. Parkir, Tempat Penitipan Barang Yang Aman.
  12. Amal Usaha dan Donatur Masjid.
  13. Pemanfaatan Teknologi dan Sistem Keterbukaan Informasi untuk Jamaah.
  14. Jumlah atau Kuantitas Jamaah Rata-rata.
  15. Aktifitas Ramadhan (Khusus Bulan Ramadhan)

- Shalat Fardhu Berjamaah

- Shalat Qiyamullail

- Tadarrus dan Taklimul Quran

- Qultum / Ceramah

- Berbuka Bersama

- I’Tikaf (10 Terakhir Ramadhan)

Tidak ada metode khusus yang diterapkan dalam hal ini, hanya berusaha secara maksimal agar parameter-parameter tersebut di atas cukup terpenuhi dalam hal observasinya. Memang secara ideal observasi dilakukan selama rentang waktu tertentu bila ingin mendapatkan data yang lebih akurat, hal ini dapat dilakukan dengan perencanaan yang lebih matang tentunya. Dalam observasi kali ini rencananya saya berkunjung sebagai Jamaah Masjid sebagaimana biasanya dan sedapat mungkin berdiskusi dengan Jamaah atau Takmir Masjid untuk mendapatkan data tambahan. Saya berharap pada aktifitas Masjid selama Ramadhan dapat tergambar semua parameter yang saya amati.

Mumpung Ramadhan beberapa jam lagi, Niat sudah matang, tekad sudah kuat, sekarang berharap dan berdoa semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan kelancaran dalam usaha ini dan  tidak ada halangan yang berarti.

Sebagai objek acuan saya akan menjadikan beberapa Masjid sebagai tolok ukur :

- Masjid  Istiqlal  Jakarta Pusat

- Masjid Agung Sunda Kelapa, Menteng Jakarta

- Masjid At-Tin, Pondok Gede Jakarta

- Masjid Agung Al-Azhar Jakarta Selatan

- Masjid Al-Latif, Pasar Raya Grande Blok M

- Masjid Nurul Islam, Islamic Center Bekasi

- Masjid Al-Azhar,  Jakasampurna Bekasi

- Masjid Dian Al-Mahri / Kubah Mas, Depok.

- Masjid Al-Ikhlas Jatipadang (Masjid Pertama dengan ISO 9001 : 2008)

- Masjid Baitul Mustafa (Kawasan Industri MM2100)

- Dan Insya Allah Masjid lain di area Jabodetabek sesuai rekomendasi yang ditemui dilapangan.

28 Juli 2011

Amaliah dan Sunnah Pokok di Syahru Ramadhan

 

b

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ و.و

Menurut tuntunan Rasulullah  صلى الله عليه وسلم

1. Berpuasa dengan penuh keimanan dan mengharap pahala kepada Allah semata, bukan karena riya’ (pamer), sum’ah (publikasi) atau ikut-ikutan. Nabi صلى الله عليه وسلم bersabda :

عن أبي هريرة رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : ( من صام رمضان إيمانا واحتسابا ، غُفر له ما تقدم من ذنبه ) رواه الشيخان

Dari Abu Hurairah RA berkata, Rasulullah SAW bersabda : Barangsiapa berpuasa Ramadhan karena iman dan mengharap pahala kepada Allah, maka diampuni dosanya yang telah lalu. (HR. Bukhari dan Muslim)

2. Membiasakan diri bertaqwa kepada Allah SWT dengan mengerjakan perintah-perintahNya dan menjauhi larangan-laranganNya.

يا أيها الذين آمنوا كتب عليكم الصيام كما كُتِبَ عَلَى الذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana yang telah diwajibkan kepada orang-orang sebelum kalian agar kalian bertaqwa. (QS. Al-Baqarah : 183)

3. Menjauhi  sifat dan sikap yang diharamkan oleh Allah SWT yakni:

berbohong, mencela, mencaci, menipu, berkhianat, melihat sesuatu yang haram, seperti melihat lawan jenis yang bukan mahramnya, mendengarkan hal yang haram, gibah, dll.Rasulullah SAW bersabda :

Barangsiapa tidak bisa meninggalkan ucapan kotor dan dusta, maka Allah tidak butuh akan amalan (puasanya di mana) dia meninggalkan makanan dan minumannya. (HR. Al-Bukhari)

أَخْبَرَنِي عَطَاءٌ ، عَنْ أَبِي صَالِحٍ الزَّيَّاتِ ، أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ ، يَقُولُ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : " إِذَا كَانَ يَوْمُ صَوْمِ أَحَدِكُمْ فَلا يَرْفُثْ ، وَلا يَسْخَبْ ، فَإِنْ سَابَّهُ أَحَدٌ أَوْ شَاتَمَهُ أَوْ قَاتَلَهُ فَلْيَقُلْ : إِنِّي امْرُؤٌ صَائِمٌ "

Dari Abu Hurairahd , ia berkata : Rasulullah SAW bersabda : Apabila salah seorang di antara kalian berpuasa, maka janganlah berkata kotor dan gaduh. Jika seseorang memakinya atau memusuhinya, hendaklah ia berkata : Saya sedang berpuasa. (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Memperbanyak membaca dan mengkaji Al-Qur’an

Allah Azza Wa Jalla berfirman :

ان الذين يتلون كتاب الله وأقاموا الصلاة وأنفقوا مما رزقناهم سرا وعلانية يرجون تجارة لن تبور, ليوفيهم أجورهم ويزيدهم من فضله أنه غفور شكور . سورة فاطر : 29-30

Terjemahannya :

Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian dari rezki yang Kami anuge- rahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi,

agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri (QS. Faatir : 29-30)

Dalam Surat Al-Baqarah ayat 121 :

الَّذِينَ آَتَيْنَا هُمُ الْكِتَابَ يَتْلُو نَهُ حَقَّ تِلاَ وَ تِهِ أُولَئِكَ يُؤْ مِنُونَبِهِ وَ مَنْ يَكْفُرْ بِهِ فَأُو لَئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ

Terjemahannya :

Orang-orang yang telah Kami berikan Al Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya, mereka itu beriman kepadanya. Dan barangsiapa yang ingkar kepadanya, maka mereka itulah orang-orang yang rugi. (QS. Al-Baqarah : 121)

Rasulullah SAW bersabda :

مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتابِ اللهِ تعالى فَلَهُ حَسَنَةٌ, و الحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثالِها. لاَ أَقُوْلُ: ألم~ حَرْفٌ. لَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ, و لامٌ حرف, و مِيْمٌ حرف.

Terjemahannya :

“Barangsiapa membaca satu huruf dari Kitab Allah (Alqur’an) maka baginya satu kebajikan, dan satu kebajikan digandakan menjadi sepuluh kali lipat. Saya tidak mengatakan bahwa  Alif Laam Miim itu satu huruf. Akan tetapi Alif satu huruf, Laam satu huruf dan Miim satu huruf.”  HR. At-Turmudzi

5. Menghidupkan Qiyamullail atau Qiyam Ramadhan, dan amal-amal sunnah pada umumnya.

6. Memperbanyak sedekah, amal kebaikan, membantu saudara sesama Muslim, dll. Nabi SAW bersabda :

Sungguh Rasulullah adalah orang yang paling dermawan, dan beliau menjadi lebih dermawan di bulan Ramadhan. (HR. al-Bukhari)

7. Makan sahur dan mengakhirkannya hingga seukuran membaca 50 ayat al-Qur’an (kurang lebih 15 hingga 25 menit) menjelang adzan Shubuh. Nabi SAW bersabda,

Makan sahurlah kalian, karena di dalam sahur itu ada barakah. (HR. Bukhari dan Muslim)

 8. Bersegeralah berbuka puasa apabila matahari telah terbenam, dan usahakan dengan kurma atau dengan air putih, Rasulullah SAW bersabda :

Manusia masih senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa dan mengakhirkan makan sahur. (HR. Bukhari dan Muslim)

 

فستبق الخيراة

Selamat Menunaikan Ibadah Ramadhan 1432 H, Semoga kita dapat meraih prediket dan peningkatan TAQWA.

23 Juli 2011

الشِّرْكُ الأَكْبَرُ وَالأَصْغَرُ / Syirik Besar dan Syirik Kecil


أَمْرُ الشِّرْكِ عَظِيْمٌ, وَخَطَرُهُ كَبِيْرٌ, فَهُوَ يُخْرِجُ الإِنْسَانَ مِنْ دَائِرَةِ الإِسْلاَمِ, وَيُبْعِدُهُ عَنِ السَّعَادَةِ, وَقَدْ حَذَّرَ الله عِبَادَهُ مِنَ الشِّرْكِ تَحْذِيْراً شَدِيْداً, وَذَكَرَ – سُبْحَانَهُ – أَنَّهُ لاَ يَغْفِرُ لِلمُشْرِكِ, قَالَ تَعَالَى : 
“إِنَّ اللهَ لاَ يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُوْنَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءَ”
{ سورة النساء, الآية 47 }
وَذَكَرَ سُبْحَنَهُ فِي آيَةٍ أُخْرى أَنَّهُ قَدْ حَرَّمَ الجَنَّةَ عَلَى الْمُشْرِكِ, وَتَوَ عَّدَهُ بِالنَّارِ, لإَالَ تَعَالَى :
“إَنَّهُ مَنْ يُشْرِكْ بِاللهِ فَقَدْ حَرَّمَ اللهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ وَمَأْوَاهُ النَّارُ وَمَا لِلظَّالِمِيْنَ مِنْ أَنْصَارٍ”
سورة المائده, الآية 72
وَذَكَرَ عَلَيْهِ الصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ, أَنَّ مَنْ مَاتَ وَهُوَ يَدْعُو مِنْ دُوْنِ اللهِ شَرِيْكًا دَخَلَ النَّارَ, قَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
“من مات وهو يدعو من دون الله ندّا دخل النّار”  
رواه البخاريّ

وقد خاف الخليل إبراهيم على نفسه وعلى بنيه من الشرك, فسأل الله أن يجنبه وبنيه ذلك, قال تعالى حكاية عنه :
واجنبني وبني أن نعبد الأصنام
سورة إبراهيم, الآية 35
أقسام الشرك :
ينقسم الشرك إلى قيمين : شرك أكبر وشرك أصغر
الشرك الأكبر : تسوية غير الله بالله فيما هو من خصائص الله, كالذبح ولسجود والدعاء.
الشرك الأصغر : ما ورد في النصوص مما سمي شركا ولم يصل إلى درجة الشرك الأكبر, مثل : ماشاء الله وشئت, ويسير الرياء, والحلف بغير الله.

الفرق بين الشرك الأكبر والأصغر :
1. الشرك الأكبر يحبط كل العمل, والشرك الأصغر يحبط العمل الذي قارنه.
2. الشرك الأكبر يخلد صاحبه في النار, والشرك الأصغرلا يوجب الخلود في النار
3. الشرك الأكبر يخرج صاحبه عن الملة, والشرك الأصغر لا يخرجه عن الملة.
وينبغي للمسلم أن يبتعد عن الشرك كبيره وصغيره, ويستعيذ منه عموما.

DOA BERLINDUNG DARI KESYIRIKAN
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُبِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ, وَأَسْتَغْفِرُكَ مِنَ الذَّنْبِ الَّذِيْ لَا أَعْلَمُ.
Allahumma inni a’uzubika an usyrika bika wa ana a’lamu, wa astaghfiruka minazzanbi alladzi laa a’lamu.
Yaa Allah, Sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari menyekutukan Engkau (berbuat syirik) kepada-Mu sedang aku mengetahuinya. dan aku memohon ampunan kepadaMu dari dosa/kesyirikan  yang aku tidak mengetahuinya.

Sumber :
Al-Kitab Silsilah Ta’limul Lughatul Arabiyah
Level 3- Buku ke 5 : Kitabuttauhid
Hal : 20-22 

Luar biasa hari ini saya membaca sebuah kitab pelajaran bahasa arab yang sangat lengkap bahasannya, Petikan artikel di atas adalah salah satu point yang sangat penting untuk diketahui sebagai pengingat agar kita tidak tergelincir pada sikap syirik kepada Allah Azza wa Jalla.
Selain hikmah dan isi kandungan artikelnya yang baik dan padat makna, saya juga mencoba latihan memperlancar pengetikan teks bahasa arab, dari biasanya tidak menggunakan harakat/syakl, saya coba langsung membuat harakatnya, ternyata membutuhkan kesabaran yang lebih. Pengetikan  teks biasa (latin), saya terbiasa mengetik dengan kecepatan rata-rata 80 kata per menit, dengan teks bahasa arab ditambah syakl saya harus bersabar dengan kecepatan rata-rata 5-7 kata per menit. Melelahkan, minimal hari ini hikmahnya sudah membuat hafal semua posisi huruf di keyboard dan syakl-nya.
Dengan keadaan seperti ini, saya tidak sempat menterjemahankan. Berharap dilain kesempatan saya dapat memposting terjemahannya, agar dapat dipahami semua pembaca dan pengunjung blog ini.
Alhamdulillah, kesenangan dan kepuasan mampu menghapus kelelahan mengetik ketika saya mulai mengetik bagian terakhir dari naskah yaitu menampilkan do’a anti kesyirikan.

Fastabiqul Khairaat…. wassalamu’alaikum wr wb

18 Juli 2011

Bersiap, Lebih Baik Sebelum Mendadak

Pp

Biasanya pada bulan Ramadhan, hampir pasti di semua tempat-tempat bermukim kaum muslimin, aktifitas atau kegiatan rohaniah terlihat jauh lebih meningkat dari pada hari-hari bulan biasa, nuansa Ramadhan begitu kental dan sakral. Banyak kita temui seseorang menjadi lebih peka dengan ilmu agama di Bulan Ramadhan dibanding bulan lainnya, patutlah kita disyukuri. Memang, di bulan Ramadhan kita dianjurkan meningkatkan keimanan dan amalan shaleh, melakukan hal-hal positif dan tidak membatalkan shaum. Pada bulan Ramadhan setiap orang termotivasi untuk beribadah berlomba meraih tingkatan taqwa.


khusyuk mendengarkan ceramahAktifitas bernuansa kerohanian untuk mengisi kegiatan pada siang hari beragam mulai dari adanya kultum setelah shalat subuh, zhuhur dan ashar, ada juga diskusi-diskusi agama. Pada sore hari menjelang berbuka pun sering dilakukan kultum.


Adakalanya, beberapa keadaan darurat muncul sebelum munculnya sang Ustadz yang diundang memberikan kultum. Bisa saja Ustadz telat datang ke lokasi, bahkan terkadang tidak bisa memenuhi undangan pengurus karena ada uzur atau halangan yang tidak bisa ditinggalkan. Pada kondisi seperti ini seorang Ustadz yang telah berpengalaman biasanya sudah menyiapkan asisten penggantinya (badal). Bila tidak biasanya Takmir Masjid/pengurus yang menyiapkan penggantinya, hal ini bisa terjadi pada Masjid yang menerapkan manajemen yang sudah bagus sehingga bisa menentukan pengganti dalam waktu cepat berdasarkan database yang dimiliki.


Nah, Bagaimana dengan Masjid atau tempat kegiatan kultum lain yang menemui kesulitan pada situasi darurat seperti ini dalam mencari pengganti sang Ustadz, tentu saja solusi tercepat adalah meminta kesediaan salah seorang jamaah untuk bertindak sebagai pengganti.
Hal terbaik yang perlu dipersiapkan oleh pengurus atau Takmir Masjid untuk menghadapi situasi darurat ini adalah menyiapkan kader-kader pengganti atau setidaknya menyediakan buku-buku berisi kumpulan materi-materi ceramah yang bisa dipakai oleh semua orang yang ditunjuk nantinya. Yuuk bersiap.. mumpung sebentar lagi Ramadhan akan datang…
Bila ternyata harus memilih  biasanya jamaah yang terpilih secara mendadak, karena tidak siap yang terpilih didera kebingungan. Kebingungan biasanya terjadi pada awal atau permulaan Kultum. Bisa bingung menentukan tema Kultum bahkan bingung bagaimana ucapan permulaan untuk kultum setelah ucapan Assalamu’alaikum kepada hadirin.


Jadi, sebelum orang menunjuk kita secara mendadak sebagai badal/ pengganti sebaiknya kita menyiapkan diri agar bisa lebih tenang menghadapi situasi, walaupun tidak sebaik persiapan maksimal, minimal situasi darurat seperti ini dimanfaatkan sebagai ajang untuk proses belajar.
Selain persiapan mental, hal lain yang perlu dipersiapkan adalah hafalan kalimat tahmid pembuka kultum. Karena boleh jadi secara psikologis, pengucapan kalimat pembuka yang lancar akan sangat berpengaruh pada  peningkatan rasa percaya diri untuk menyampaikan materi kultum berikutnya minimal tidak hanya terdengar amma ba’du nya saja….hee hee hee. Setelah itu baru kesiapan materi kultum yang dapat berupa dalil ayat Al-Quran barang satu atau dua ayat atau dalil hadistnya.

17 Juli 2011

3 Hal Yang Tidak Ada Keraguannya

Hari ini kebetulan bertepatan dengan hari Milad ane, tanpa terasa sudah 32 tahun mendapat nikmat Allah yang namanya nafas kehidupan dan menikmati pernak-pernik dunia.
Yaa Allah, Yaa Rabb masih banyak amal yang belum hamba lakukan atas perintah-Mu, bimbinglah hamba-Mu yang lemah ini dengan hidayah dan ‘Izzah-Mu agar dapat kembali pada-Mu dengan Khusnul Khatimah.
"Ya Rabb kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi. QS. Al-'Araf : 23
Hari yang penuh keharuan ini Alhamdulillah lebih dimanfaatkan untuk menyalurkan hobi membaca, kali ini bahan bacaan dari beberapa kitab-kitab Ulama yang masyhur telah tersedia banyak dalam NetBook. Berikut dituliskan salah satu hasil bacaan hari ini :
-------------------
Sebagai seorang muslim adalah wajib hukumnya mengimani Al-Quran karena itu adalah bagian dari rukun Iman yakni iman kepada Kitab-kitab Allah ‘Azza wa Jalla.
Bila kita membaca Al-Quran pastilah kita akan menemukan kalimat “لاَ رَيْبَ فِيهِ ” (Laa raiba fiihi). 
Dalam Kitab Kalimaatul Quran - Tafsiir wa bayaan oleh Ustadz Syaikh حسنين محمد مخلوف  Menjelaskan bahwa “لاَ رَيْبَ فِيهِ ” berarti
لاشك في أنه حقّ من عند الله” (tidak ada syak/ragu di dalamnya bahwasannya benar-benar datang dari sisi Allah SWT)
Menurut  Abu Islam Ahmad bin ‘Aliy dalam buku beliau berjudul ثلاثة لا ريب فيها bahwa Ada tiga hal yang mengiringi kalimat   “لاَ رَيْبَ فِيهِ”  (Laa raiba fiihi) tersebut dalam Al-Quran. yaitu Kitab Al-Quranul Karim, Al-Yaumul Qiyaamah dan  Al-Maut.
1. Al-Quranul Karim -- لاَ رَيْبَ فِيهِ
Al-Quran adalah kitab yang tidak ada keraguan daripadanya adalah pasti Al-Quran diturunkan oleh Allah SWT, pasti sebagai petunjuk bagi orang bertakwa.
Dalil-dalil yang bisa dibaca :
- QS. Al-Baqarah(2) : 2
ذَلِكَ الْكِتَابُ لاَ رَيْبَ فِيهِ هُدًى لِّلْمُتَّقِينَ
Terjemahannya :
Kitab itu (Al-Quran) tidak ada keraguan dari padanya, petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa.
- QS. Yunus : 37
وَمَا كَانَ هَـذَا الْقُرْآنُ أَن يُفْتَرَى مِن دُونِ اللّهِ وَلَـكِن تَصْدِيقَ الَّذِي بَيْنَ يَدَيْهِ وَتَفْصِيلَ الْكِتَابِ لاَ رَيْبَ فِيهِ مِن رَّبِّ الْعَالَمِينَ
Terjemahannya :
Tidaklah mungkin Al Quran ini dibuat oleh selain Allah; akan tetapi (Al Quran itu) membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya dan menjelaskan hukum-hukum yang telah ditetapkannya, tidak ada keraguan di dalamnya, (diturunkan) dari Tuhan semesta alam.
- QS. As-Sajadah : 2
تَنزِيلُ الْكِتَابِ لَا رَيْبَ فِيهِ مِن رَّبِّ الْعَالَمِينَ
Terjemahannya :
Turunnya Al-Quran yang tidak ada keraguan di dalamnya, (adalah) dari Tuhan semesta alam.

05 Juli 2011

Aisyah dan Maisyah 2

Oke, niat sdh mantap. Aisyah sdh siap. Maisyah sdg dijemput. Lanjut Bab-2 ttg Taaruf & Seleksi (ttp dari kacamata keuangan ya....) #AiMa
Boleh gak sih pertimbangkan HARTA dari calon suami/istri? Boleh aja, tapi jgn jadikan sebagai pertimbangan utama ya. #AiMa
Ingat rumus: Agama=1, Fisik=0, Keturunan=0, Harta=0, dan lain-lain nilainya 0 juga. Coba urutkan kriteria tsb tuk dpt nilai yg tinggi. #AiMa
Kalo kriterianya: Ganteng+Baikhati+DarahBiru+KayaRaya+AgamaOK, maka nilainya 00001. Alias 1 aja. #AiMa
Maaf ya.... Jaringan sdh tdk bisa diajak kerjasama lagi. Sepertinya ada jombloers yg sabotase nih :D dilanjut lagi nanti siang ya... Peace.

03 Juli 2011

Tafsir Ibnu Katsir

Assalamu’alaykum wr.wb
tafsir ibnu katsirTafsir Ibnu Katsir merupakan kitab paling penting yang ditulis dalam masalah tafsir al-qur-an al-‘Azhim, paling agung, paling bayak diterima dan tersebar di tengah umat ini. Beliau telah menghabiskan waktu yang sangat lama untuk menyusunnya. Tidak mengherankan jika penafsiran beliau sangat kaya dengan riwayat (baik hadist maupun atsar), bahkan hampir seluruh hadist periwayatan Imam Ahmad yang terdapat dalam kitab al-Musnad tercantum dalam kitab tafsir ini.
Beliau pun menggunakan rujukan-rujukan penting lainnya yang sangat banyak, sehingga sangat kaya akan manfaat dalam berbagai disiplin ilmu agama (seperti ‘Aqidah, Fiqih dan lain-lain). Sangat wajar apabila Imam as-Suyuthi  rahimahullah berkata “Belum peranah ada kitab tafsir yang semisal dengannya.”

02 Juli 2011

Hikmah Isra’ Mi’raj Rasulullah SAW

 

Assalamualaikum Wr. Wb. Selamat beraktivitas. Semoga Allah memberikan karunia & rahmat-Nya kpd kita semua.

Kemarin, 27 Rajab 1432 H, btepatan dgn hari #isra'mi'raj, slh 1 peristiwa penting.

Insya Allah, saya akan kultwit ttg hikmah #isramiraj (baca: isra' mi'raj) bbrp saat lg.

1."Maha Suci Allah, yg tlh mperjalankan hamba-Nya pd suatu mlm dr Masjidil Haram k Masjidil Aqsha.." (17:1) #isramiraj

2."..yg tlh Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kpdnya sbagian dr tanda2 (kebesaran) Kami." (17:1) #isramiraj

3."Sesungguhnya Dia adlh Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (17:1) #isramiraj

4.Terdapat 4 pelajaran penting (hikmah) dr peristiwa #isramiraj yg dpt kita ambil.

5.Pertama, peristiwa #isramiraj a mu'jizat terbesar kedua yg diterima Rasulullah saw stlh Al-Quran.

6.Krn itu, kita sikapi dgn iman (keyakinan) bhw peristiwa itu bnr2 terjadi. #isramiraj

7.Apalagi QS 17:1 dimulai dgn kalimat tasbih yg mnunjukkan kekaguman akan peristiwa yg agung. #isramiraj

8.Kedua, kt hrs mperkuat keimanan bhw Allah swt Maha Kuasa u melakukan ap yg dikehendaki-Nya, tmsk memperjlnkn hamba pilihan-Nya. #isramiraj

9."..Dan Allah mnentukan siapa yg dkehendakiNya (u diberi) rahmatNya (kenabian)&Allah mpunyai karunia yg besar." (2:105) #isramiraj

10.Manusia yg dipilih-Nya a manusia yg mmiliki kebersihan hati&pikiran,akhlak mulia,&ksh syg kpd sesama. #isramiraj

11.Para Nabi&Rasul Allah, semuanya memiliki sifat & karakter tsb. #isramiraj

12.Ketiga, peristiwa #isramiraj tjadi pd malam hari yg berarti kekhusyuan, kesyahduan, & ketenangan hati.

13.Byk ibadah yg diperintahkan dilakukan pd malam hari spt shalat witir, tahajjud, tarawih, dll. #isramiraj

14."Dan pd sebagian malam hari bersembahyang tahajudlah km sbg suatu ibadah tmbhn bagimu.." (17:79) #isramiraj

15."..mudah2an Tuhan-mu mengangkat kamu k tempat yg terpuji." (17:79) #isramiraj

16."Sesungguhnya bangun d waktu mlm hari a lbh tepat (u khusyuk) & bacaan di wktu itu lbh berkesan." (73:6) #isramiraj

17.Keempat, masjid mrpkn sumber kebaikan & kebangkitan umat. #isramiraj

18.Allah memerintahkan u memakmurkan masjid dgn kegiatan yg bermanfaat. #isramiraj

19."Hanyalah yg memakmurkan masjid2 Allah ialah org2 yg beriman kpd Allah d hari kemudian.." (9:18) #isramiraj

20."..serta ttp mndirikan shalat,mnunaikan zakat,&tdk takut (kpd siapapun) slain kpd Allah.." (9:18) #isramiraj

21."Maka mrklah org2 yg diharapkn tmsk golongan org2 yg mendapat petunjuk." (9:18) #isramiraj

22.Pelajaran terakhir, shalat 5 waktu a slh satu hasil dr mi'raj Rasulullah saw. #isramiraj

23.Ktinggian derajat ibadah shalat adlh:1.Mi'raj org2 yg beriman, 2.Tiang agama, 3.Pembeda muslim dgn non-muslim.. #isramiraj

24.4.Tempat kita memohon pertolongan kpd Allah swt. #isramiraj

25."Shalat a tiang agama. Brgsiapa yg mengerjakannya dgn baik,mk dia menegakkan agama.." (Al-Hadist)

26."Brg siapa yg meninggalkannya (shalat), mk dia menghancurkan agama." (Al-hadist) #isramiraj

27. "Dan mohonlah pertolongan kpd Allah dgn sabar dan shalat.." (2:45) #isramiraj

28."Dan (shalat) itu sungguh berat,kec bagi orang2 yg khusyuk." (2:45) #isramiraj

29.Demikian kultwit hikmah #isramirajsemoga kt dpt mngambil pelajaran. Smga bermanfaat. Amin.

 

@hafidhuddin, 30 Juni 2011 M

Hikmah Tafsir QS. Al-Hajj : 41-44

 

Insya Allah bbrp saat lg saya akan kultwit materi pengajian #alhijri pagi ini ttg tafsir QS Al-Hajj: 41-44.

1.Ada 3 pelajaran penting dr QS Al-Hajj: 41-44. #alhijri

2.Pertama, pertolongan Allah swt bg org2 yg beriman&yg menolong agama Allah adlh sbuah keniscayaan&kebutuhan. #alhijri

3.Kita diperintahkn u berusaha & mlakukan amar ma'ruf nahi munkar. Tp hasilnya kt mbutuhkan ptolongan Allah. #alhijri

4.Umat Islam hrs mlakukan ssuatu sec ihsan & mpersembahkan yg terbaik dlm hidup. #alhijri

5.Kita ditekankan u menjauhi malas, memiliki etos kerja yg tinggi, & serius dlm melakukan sesuatu. #alhijri

6.Krn malas adlh musuh kt bersama. "Laziness is our common enemy." #alhijri

7.Dlm QS 16:97, tugas kt adlh beramal, hasilnya tergantung kpd Allah. #alhijri

8."Brgsiapa mngerjakan kbajikan,baik laki2 maupun perempuan dlm keadaan beriman.." (16:97) #alhijri

9."..maka pasti akan Kami berikan kehidupan yg baik.." (16:97) #alhijri

10."dan akn Kami beri blsan dgn pahala yg lbh baik dr apa yg telah mrk kerjakan." (16:97) #alhijri

11.Dlm ayat tsb terlihat bhw jk kt beramal shaleh, mk Allah akan mberikan kt "hayatan thayyibah". #alhijri

12."Hayyatan Thayyibah" brarti kehidupan yg bermakna & bermanfaat. #alhijri

13.Jk pnya ilmu, mk ilmunya bmanfaat. Hartanya bmanfaat. Dan smua nikmat slalu disyukuri. #alhijri

14.Jk tertimpa musibah, mk dia bersabar. Itulah yg disebut "hayaatan thayyibah". #alhijri

15.Dan hrs kita tanamkan dlm pikiran, u berorientasi pd proses, bkn pd hasil semata. #alhijri

16.Krn yg menentukan hasil & kberhasilan hanyalah Allah. Mnusia hnyalah berusaha & bdoa. #alhijri

17.Kita jgn beramal krn ingin mndpt pengakuan dr org lain atau ingin dilihat org lain. #alhijri

18.Kita hrs berniat hnya krn Allah, krn Allah-lah yg mgerakkan hati2 manusia. #alhijri

19."..Bekerjalah km,mk Allah akn melihat pkerjaanmu,bgtu jg Rasul-Nya,&org2 mukmin.." (9:105) #alhijri

20."..dan km akn dikembalikan kpd (Allah) Yang Mengetahui yg ghaib &yg nyata.." (9:105) #alhijri

21."..lalu diberitakan-Nya kpd kamu ap yg tlh kamu kerjakan." (9:105) #alhijri

22.QS 9:105 tsb mnjlskn pntingnya amal perbuatan. Bhwa Allah-lah yg mbalas amal manusia. #alhijri

23.Allah-lah yg mengatur pengakuan manusia lain atas ap yg tlh kt lakukan. #alhijri

24.Mk kita niatkan segalanya hnya u Allah, krn itulah yg abadi. Penilaian mnusia hnyalah smntara. #alhijri

25.Misalnya As'ad Umam, tokoh yg mperkenalkn metode Iqra. Krn ktekunannya, bliau mnghasilkn karya yg bgtu luar biasa. #alhijri

26.Mk dpt disimpulkn bhwa Islam adlh agama amal, yg mnekankan umatnya u mpersmbhkn yg tbaik. #alhijri

27.Pelajaran kedua dr QS Al-Hajj:41-44 a ada 3 perbuatan yg akan mngundang pertolongan Allah. #alhijri

28.Tiga perbuatan ini hrs melekat dlm pribadi keseharian Muslim. #alhijri

29.Kesatu, menegakkan shalat dgn sbaik2nya, di awal waktu,& mjdikannya sbg kebutuhan kt, bkn smta2 kwajiban. #alhijri

30.Kita mjdikan shalat sbg alat u mngundang pertolongan Allah. Byk mlakukan ruku&sujud kpd-Nya. #alhijri

31."Dan mhnlah pertolongan (kpd Allah) dgn sabar & shalat. Dan shalat itu sgh berat, kec bg org2 yg khusyuk." (2:45) #alhijri

32.Mengundang ptlongan Allah dgn sabar dpt dilakukan dgn byk2 berpuasa & berzakat,infak, sedekah. #alhijri

33. "Rasulullah saw jika mndpatkan kesulitan yg berat a dgn melaksanakan shalat." (Al-Hadist)

34.Krn itu,jk kt mndptkn kesulitan hidup,mk perbanyaklah shalat. Mintalah pertolongan kpd Allah. #alhijri

35.Kedua, mngeluarkan zakat,infak,&sedekah. Kita jdkn "gaya hidup memberi" sbg keseharian kita. #alhijri

36.Olh krn itu,jgnlah kt mnjdi pribadi yg bakhil, pelit,& hitungan. Krn kedahsyatan memberi&berbagi sgt luar biasa. #alhijri

37.Jika smgt memberi dtanamkn o kt,o para pejabat kt, mk saat mmiliki jabatan,hal yg diutamakan a "apa yg dpt kt berikan." #alhijri

38.Bukannya berpikir, "apa yg bs kita dptkn dr jabatan kita." Itulah fungsinya mbiasakan u berbagi. #alhijri

39.Jika memberi&berbagi sdh mnjdi gaya hidup (lifestyle) kita,mk kita pasti akn mjdi pribadi yg kuat. #alhijri

40.Ketiga,aktif terlibat dlm kegiatan amar ma'ruf nahi munkar. #alhijri

41.Caranya amat luas, yg pd intinya kita aktif terlibat dlm upaya u mperbaiki keadaan, mel lisan&perbuatan. #alhijri

42.Krn dakwah itu u mencerahkn dr keadaan gelap mjdi terang, yg tdk tau menjadi tau. #alhijri

43.Pelajaran terakhir dr QS Al-Hajj:41-44 a tantangan dlm berbuat kebaikan a sunatullah. #alhijri

44.Krn dr zaman dahulu pun, byk yg mendustakan agama Allah. Itulah tantangannya. #alhijri

45. Tantangan a untk mnilai apakah kt sabar&istiqamah atau tdk d dlm perjuangan. #alhijri

46. Demikian kultwit pengajian #alhijri Ahad ini. Smoga kita semua tmasuk golongan org2 yg mdptkn pertolongan Allah. Amin.

47. Semoga kultwit ini bermanfaat. Wallahu a'lam bi ash shawab. #alhijri

 

@hafidhuddin, ahad 26 Juni 2011